JAYAPURA | Opening Ceremony Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua yang dijadwalkan berlangsung pada 5 November 2021 di Stadion Mandala Jayapura.

Acara pembukaan pesta olahraga terbesar bagi atlet disabilitas tersebut bakal melibatkan penari anak-anak Papua yang dipilih di beberapa Sekolah Menengah Atas (SMA) maupun dari sanggar yang ada di kota Jayapura.

Koreografer Dudi Gunawan menyebutkan, sebanyak 950 panari akan dilibatkan pada pembukaan Peparnas XVI. Jumlah tersebut kata dudi, kebanyakan merupakan para pelajar pada jenjang SMP dan SMA Yang ada di Kota Jayapura.

950 penari yang dilibatkan terdiri dari 450 pelajar pria dan 500 lainnya perempuan.

“Penari kebanyakan dari anak-anak sekolah di Jayapura ada SMA Negeri 1, SMAN 4, SMA YPK Diaspora, SMA Katada dan lebih dari 25 sanggar, jadi ini betul-betul anak-anak Papua semuanya,” kata Dudi di Jayapura, Selasa (26/10).

Dudi mengungkapkan, sejak dimulai sesi latihan selama hampir dua bulan berjalan di Kodam XVII Cenderawasih, semua persiapan pertunjukan sudah mencapai 80 persen, kendati sebagian besar bukanlah penari profesional.

Hal tersebut lantas membuat ketua harian PB Peparnas XVI Papua Doren Wakerka merasa puas dan bangga.

“Anak-anak di sekolah mereka latar belakangnya bukan sebagai penari, tetapi di sekolahnya punya seni tari. Sehingga kita latihan mulai dari 15 September, jadi hampir dua bulan kita siapkan mereka untuk jadi penari profesional dan alhamdulillah saat latihan kemarin di Kodam persiapannya sudah 80 persen,” ungkapnya (NY)