Timika, BPT.com, – Tim Vokal Grup (VG) Pesparawi Kabupaten Mamberamo Tengah meraih Gold Medal Champion (Medali Emas Champion) , setelah memperolah nilai tertinggi 83,67 menyisihkan pesaing terberatnya dari Kabupaten Biak Numfor yang hanya memperoleh 82,21 poin pada Pesparawi ke XIII se Tanah Papua, yang dihelat Rabu (3/11/2021) di Gedung Eme Neme Yaware, Timika, Papua.
Dengan kemenangan diajang Pesparawi itu, Kabuapaten Mamteng telah mengantongi lima medali emas dan dua champion yakni untuk kategori Musik Pop Gerejawi dan Vocal Grup.
Dalam lomba itu, Tim Vokal Grup Mamteng membawakan tiga buah lagu yakni lagu wajib Dia Allah ku Memujinya dengan nada dasar do = E dan lagu pilihan terikat Fajar Merekah dengan nada dasar do = C serta lagu pilihan bebas Lentera Jiwa dengan nada dasar do = G. 11.
Bupati Mamteng Ricky Ham Pagawak (RHP) selaku Ketua LPPD, mengaku bangga dengan penampilan anak – anak asuhannya yang sukses menoreh prestasi diajang pesta lagu rohani. Selaku Pembina Pesparawi Kabupaten Mamberamo Tengah, ia menyebut bahwa keberhasilan ini semua terjadi karena Yesus.
“Tanpa campur tangan Tuhan tidak mungkin anak – anak tampil sangat luar biasa, diluar dugaan. Saya tadi malam sudah sampaikan kepada anak – anak bahwa saya sendiri juga ragu untuk mencapai sampai ke tingkat ini,”akunya.
Menurut RHP, jika sampai hari ini, Kontingen Pesparawi Mamteng bisa meraih lima medali emas dari enam kategori, hal itu merupakan Mujizat yang luar biasa.
“Karena kita juga sudah ukur diri kita dengan adik – adik. Persiapan kita hanya satu bulan. Latihan juga hanya satu bulan. Tetapi hari ini Tuhan nyatakan betul –betul,”kata RHP seraya menambahkan, semua anggota bersama semua pelati hanya mengandalkan Tuhan Yesus.
“Jadi hari ini bisa terjadi itu karena Yesus dan tidak campur tangan siapapun,’imbuhnya.
Disinggung soal kesiapan Vokal Grup Mamteng yang sempat diragukan bakal meraih Gold Medal atau medali emas, RHP menegaskan, ia sangat optimis bahwa Tim Mamteng akan memperoleh medali emas.
“Mereka bilang ini pasti emas dan dipikiran saya juga sama. Puji Tuhan, Tuhan nyatakan kuasanya di hati dan tangan para juri dan mereka orang – orang tua sangat professional (para juri-red). Mereka bisa memberikan nilai itu karena memang mereka lihat hasil pencapaian anak – anak kita luar biasa,”ucapnya.
Terkait Pesparawi Nasional 2022 di Yogyakarta, RHP memprediksikan kemungkinan Kontingen Mamteng bisa memiliki kans mewakili Provinsi Papua untuk dua kategori.
“Semua diambil, dimana yang perlu kita tambah atau kurang akan kita bicarakan dan evaluasi kembali dalam tim. Karena kita akan berhadapan dengan jago – jago di negara ini seluruh Indonesia. Kalau kita sudah tunjukkan di Papua kami sudah bisa dan Indonesia kita juga harus tunjukkan. Saya berharap negara dan bangsa ini bisa mengaku orang Papua dengan dia harus punya kemampuan. Kalau ko tidak punya kemampuan dan hanya bicara banyak tidak bisa. Harus ko tunjukkan keahlianmu ko punya kemampuanmu. Baru negara dan teman – teman di provinsi lain akan mengakui bahwa orang Papua juga bisa,”tandasnya. (Tim Redaksi)
