Bupati Mamteng Diundang Sebagai Pelopor Kerukunan Dan Toleransi Umat Beragama Di Indonesia , Pada Pekan Kerukunan Internasional Dan Konferensi FKUB Tingkat Nasional

0
157

Berita Papua Terkini Jayapura –  Bupati Mamberamo Tengah Ricky Ham Pagawak SH,MS.i mendapat undangan khusus untuk menghadiri Pekan Kerukunan Internasional dan Konferensi FKUB ke VI se Indonesia tahun 2021 di Manado Provinsi Sulawesi Utara, yang menurut rencana akan dilaksanakan pada 17 – 22 November 2011.

Bupati RHP sapaan akrabnya yang ditemui usai Pembukaan Rapat Paripurna  Dewan Perwakilan Rakyat Daerah tentang Pembahasan Rancangan Perubahan Anggaran, Pendapatan dan Belanja Daerah Kab. Mamberamo Tengah TA 2021. Kamis (28/10/2021) di Horison Ultimate Entrop, Kota Jayapura mengatakan dirinya tidak mengetahui pasti penilaian yang diberikan sehingga diberikan undangan khusus untuk menghadiri perhelatan ini.

“Saya juga tidak tau apa yang menjadi penilaian FKUB tingkat nasional untuk mengundang salah satu bupati di Papua hadir dalam konferensi yang akan dilaksanakan mulai tanggal 17 November di Manado,”akunya.

Dirinya bersyukur dan menyatakan kemungkinan penilaian FKUB terhadap dirinya ada penilaian khusus sehingga diundang untuk menghadiri konferensi tersebut.

Sebagai sosok kepala daerah  dan juga umat Kristiani  dirinya merasa kegiatan ini penting dari pemerintah kabupaten/kota untuk memberikan masukkan kepada FKUB tingkat pusat, provinsi maupun daerah Untuk bagaimana membangun kerjasama antara pemerintah dengan FKUB dalam membangun, mengawal dan melihat masyarakat. Terlebih khusus jemaat – jemaat yang ada di Kabupaten Mamberamo Tengah dan juga Provinsi Papua.

Menurut  Bupati RHP, dirinya berencana akan menghadiri langsung , Karena menurutnya hal ini merupakan penghargaan. “Ini jarang juga didapati oleh Bupati maupun Walikota di Indonesia. Saya setelah cek, undangan untuk Papua, baru saya yang terima dan saya belum cek di bupati lain,”ujarnya.

Lebih jauh dijelaskannya selama ini hubungan kerjasama diantara umat beragama seperti misalnya ada umat muslim, katolik, Kristen Protestan yang ada di Kab. Mamteng selalu dibangun komunikasi dan kerjasama yang baik.

Kedua pemerintah daerah bersama masyarakat peduli terhadap pelayanan dan pekerjaan – pekerjaan Tuhan terlebih khusus pembangunan rumah ibadah.

“Saya kira ini menjadi ukuran dan saya kemarin dari panitia hubungi, mereka meminta saya menjadi pembicara salah satunya dari Papua. Tetapi saya bilang tidak usah jadi pembicara. Tetapi cukup hadir dan diberikan waktu satu dua menit untuk menyampaikan apa yang kami kerja dan bangun selama ini. Terkait hubungan kami dengan umat beragama di Kabupaten Mamteng dan Papua,”terangnya.

Sebab tugas  keagamaan seperti ini bukan saja dilakukan di Mamteng saja, akan tetapi juga di hampir semua Provinsi Papua.

“Mungkin inilah yang menjadi ukuran dan saya kemarin juga telepon ke panitia disana. Saya menyampaikan terima kasih karena saya dianggap sebagai salah satu bupati yang tepat menjaga kerukunan antar umat beragama di Provinsi Papua,”pungkasnya.

Hal ini menurutnya luar biasa. Kesempatan, waktu dan penilaian serta rekomendasi yang diberikan kepada dirinya sebagai tokoh muda. Kedepan untuk tetap dijaga.

Saat ini yang terpenting kita diberikan kepercayaan dari Tuhan dan juga rakyat untuk melihat juga pekerjaan Tuhan. Sehingga secara pribadi dan juga Pemkab Mamteng memberikan apresiasi ucapan terima kasih untuk FKUB tingkat nasional dan provinsi yang sudah memberikan penilaian kepada dirinya yang patut diberikan apresiasi. Karena ini adalah event nasional, dirinya yakin bahwa perhelatan ini akan dihadiri juga oleh para bupati dan walikota yang memberikan kontribusi kepada umat beragama di wilayahnya masing – masing (NY)